Prajurit Intai Amfibi 2 Marinir Laksanakan Latihan Selam

    Prajurit Intai Amfibi 2 Marinir Laksanakan Latihan Selam

    SURABAYA - Dalam rangka mempertajam kemampuan khusus, Prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir melaksanakan latihan selam menggunakan material khusus di Kolam Renang Krida Tirta Kodikmar Gunungsari Surabaya, Jawa Timur. Rabu (14/09/2022).

    Tujuan latihan selam tersebut yaitu untuk meningkatkan kemampuan serta profesionalisme Prajurit Yontaifib 2 Marinir guna melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai pasukan khusus TNI Angkatan Laut.

    Dengan menggunakan metode Close Circuit dan peralatan khusus yang mampu membantu penyelam dalam manuver dalam air, penyelam menggunakan Scooter Bawah Air. Scooter tersebut digunakan penyelam untuk mendekati sasaran di dalam air dengan cepat dan senyap, sehingga memudahkan penyelam untuk melaksanakan infiltrasi bawah air.

    Wadan Yontaifib 2 Marinir Mayor Mar Pujo Setiyono yang memimpin latihan menyampaikan bahwa dengan diadakannya latihan tersebut, diharapkan dapat mencapai hasil latihan yang maksimal secara efektif dan efisien dengan selalu mengutamakan faktor keamanan (zero accident).

    Disampaikan juga bahwa latihan tersebut sebagai bentuk implementasi perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono tentang membangun Sumber Daya Manusia yang unggul dan profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman. (Red)

    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Terus Tingkatkan Silaturahmi Babinsa Komsos...

    Artikel Berikutnya

    Turut Gairahkan ekonomi, Babinsa 0831/06...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Mayjen TNI Rudy Saladin Tegaskan Sinergitas Kawal Pengamanan Pemilukada Serentak di Jatim
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami